Cara bijaksana menolak teman ketika ingin meminjam uang ? Berikut beberapa alasan saya untuk mengatakan TIDAK tanpa harus merasa berslah !!
Salah satu rusaknya hubungan pertemanan dan Kekerabatan adalah karna PINJAM-MEMINJAM UANG, perselisihan terjadi ketika biasanya pembayaran mulai tidak lancar.
Itulah kenapa saya selalu menghindari situasi tersebut, untuk itu saya memiliki kebijakan untuk tidak meminjamkan uang, baik ke teman maupun ke anggota keluarga.
Bukannya pelit, tapi saya tidak mau hubungan silahturahmi menjadi rusak akibat masalah utang yang berkepanjangan.
Klik Senyumnya..Dapatkan Bonus & Hadiah Membuka Pintu Rejekinya..
http://cakning.com
Nah, untuk menolak permintaan teman yang ingin berhutang, ada beberapa alasan yang sering saya gunakan. Alasan-alasan ini cukup ampuh untuk membuat teman mengurungkan niatnya tapi tidak sampai merusak persahabatan.
Apa saja alasan saya untuk mengatakan tidak? simak yuk....
Alasan 1: Bukan tidak ada uang, tapi saya juga masih ada tagihan bulanan belum terbayar. Tagihan seperti listrik, telpon, air, internet dan Masih perlu belanja bulanan juga.
Catatan:
Cara penolakan seperti ini akan di anggap ampuh jika alasan pengeluaran yang digunakan bersifat penting dan rutin, misalnya seperti: bayar tagihan bulanan, kirim uang ke orang tua, dan lain-lain.
Hindari alasan membeli barang – barang konsumtif seperti tas, sepatu, atau ponsel baru karena karena Anda akan dikira memiliki banyak uang.
Akibatnya, lain kali, disaat mereka membutuhkan pinjaman, Anda akan jadi orang pertama yang dimintai bantuan.
Alasan 2: Maaf belum bisa kasih pinjaman, soalnya mau bayar cicilan bulanan. Kalau terlambat nanti kena denda dan bunga. Eh, kecuali kalau kamu mau ikut menanggung bunga dan denda.
Catatan:
Alasan ini dijamin akan membuat calon peminjam mundur. Bukannya mendapat pinjaman, malahan disuruh membayar bunga dan denda ke bank. Pasti tak ada yang mau kan?
Lagi di Pinjam Orang
Alasan 3: “Sorry ya, belum bisa. Soalnya duit saya lagi dipinjam orang, sampai sekarang belum dibalikin.”
Catatan:
Ada dua kemungkinan yang dapat terjadi jika Anda memberi penolakan seperti ini.
Pertama: si peminjam maklum dan membatalkan niat meminjam ke anda.
Kedua: jika si peminjam nekat menawarkan diri untuk menjadi penagih hutang Biasanya ini terjadi jika ia benar-benar membutuhkan pinjaman uang.
Siapkan seseorang untuk berpura-pura berutang ke Anda sebagai rencana cadangan seandainya yang terjadi adalah skenario kedua.
Alasan 4: “Lah, kok sama! Saya juga lagi butuh uang nih, baru aja mau cari pinjaman.”
Catatan:
Alasan ini sering saya gunakan pada orang-orang yang suka memaksa. Mereka akan segera membatalkan keinginan untuk meminjam karena saya dianggap tak punya uang.
Satu hal perlu Anda ingat jika menggunakan alasan ini adalah jangan berbelanja dulu dalam waktu sementara. Anda tak mau di cap pembohong kan?
Lagi butuh uang
Punya Aturan Soal Pinjam Meminjam
Alasan 5: Sorry belum bisa kasih pinjaman. Saya punya aturan untuk tidak meminjamkan uang ke siapapun. Jangankan teman, ke keluarga saja tidak kok.”
Catatan:
Penolakan seperti ini cukup ampuh karena Anda dengan jelas menyatakan bahwa tidak akan memberikan pinjaman ke siapapun, bahkan ke keluarga.
Alasan ini juga bisa membuat nama Anda dihapus dalam daftar orang-orang yang bisa dimintai pinjaman. Enak kan? Tak perlu repot lagi mencari alasan!
Perlu dicamkan bahwa sesungguhnya menolak permintaan pinjaman uang adalah hak setiap orang. Jadi, tak perlu beranggapan bahwa Anda adalah orang jahat yang tak mau membantu teman yang sedang kesulitan ya!
Kalau Anda biasanya memberikan jawaban seperti apa saat ada teman ingin pinjam uang?
Banyak Diskon dan
Voucher pulsa Gratis 50 ribu. Di cak ning. Ayo Belanja Sekarang..klik senyumnya dapatkan banyak Hadiahnya!
Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan Dasyat- Tanpa resiko - Dari Hobi Anda.. plus bonus pulsa gratis 50 ribu, langsung ke no hp anda..
solusi pasti bebas hutang dengan usaha dropshipping online terdasyat..
Memulai bisnis juga bisa melalui hobi Anda saat ini. Simak cara mendapatkan penghasilan tambahan dari hobi berikut ini.